Minggu, 29 Juni 2008

Memberi Satu Dirham Lalu Allah Memberinya Seratus DuaPuluh Ribu Dirham

Kumpulan Artikel Islami

Memberi Satu Dirham Lalu Allah Memberinya Seratus DuaPuluh Ribu Dirham Dari Al-Fudhail bin 'Iyadh ia berkata, seoranglaki-laki menceritakan kepadaku: Ada laki-laki yang keluar membawabenang tenun, lalu ia menjualnya satu dirham untuk membeli tepung.Ketika pulang, ia melewati dua orang laki-laki yang masing-masingmenjambak kepala kawannya. Ia lalu bertanya, 'Ada apa' Orang punmemberitahunya bahwa keduanya bertengkar karena uang satu dirham. Maka,ia berikan uang satu dirham kepada keduanya, dan ia pun tak memilikisesuatu.

Ia lalu mendatangi isterinya seraya mengabarkan apa yang telah terjadi.Sang isteri lalu mengumpulkan beberapa perkakas rumah tangga.Laki-laki itu pun berangkat kembali untuk menggadaikannya, tetapibarang-barang itu tidak laku. Tiba-tiba kemudian ia berpapasan denganlaki-laki yang membawa ikan yang menebar bau busuk. Orang itu laluberkata kepadanya, 'Engkau membawa sesuatu yang tidak laku, demikianpula dengan yang saya bawa. Apakah Anda mau menukarnya dengan barang [daganganku]'Ia pun mengiakan. Ikan itu pun dibawanya pulang. Kepada isterinya iaberkata, 'Dindaku, segeralah urus [masak] ikan ini, kita hampir takberdaya karena lapar!' Maka sang isteri segera mengurus ikan tersebut.Lalu dibelahnya perut ikan tersebut. Tiba-tiba sebuah mutiara keluardari perut ikan tersebut.

Wanita itu pun berkata gembira, 'Suamiku, dari perut ikan ini keluarsesuatu yang lebih kecil daripada telur ayam, ia hampir sebesar telurburung dara'.

Suaminya berkata, 'Perlihatkanlah kepadaku!' Maka ia melihat sesuatuyang tak pernah dilihatnya sepanjang hidupnya. Pikirannya melayang,hatinya berdebar. Ia lalu berkata kepada isterinya, 'Saya kira iniadalah mutiara!' Sang isteri menyahut, 'Tahukah engkau berapa nilaimutiara ini' 'Tidak, tetapi aku mengetahui siapa orang yang pintardalam hal ini', jawab suaminya. Ia lalu mengambil mutiara itu. Iasegera pergi ke tempat para penjual mutiara.

Ia menghampiri kawannya yang ahli di bidang mutiara. Ia mengucapkansalam kepadanya, sang kawan pun menjawab salamnya. Selanjutnya iaberbicara kepadanya seraya mengeluarkan sesuatu sebesar telur burungdara. 'Tahukah Anda, berapa nilai ini', ia bertanya. Kawannyamem-perhatikan barang itu begitu lama, baru kemudian ia berkata, 'Akumenghargainya 40 ribu. Jika Anda mau, uang itu akan kubayar kontansekarang juga kepadamu. Tapi jika Anda menginginkan harga lebih tinggi,pergilah kepada si fulan, dia akan memberimu harga lebih tinggi dariku'.

Maka ia pun pergi kepadanya. Orang itu memperhatikan barang tersebutdan mengakui keelokannya. Ia kemudian berkata, 'Aku hargai barang itu80 ribu. Jika Anda menginginkan harga lebih tinggi, pergilah kepada sifulan, saya kira dia akan memberi harga lebih tinggi dariku'.

Segera ia bergegas menuju kepadanya. Orang itu berkata, 'Aku hargaibarang itu 120 ribu. Dan saya kira, tidak ada orang yang beranimenambah sedikit pun dari harga itu!' 'Ya', ia pun setuju. Lalu hartaitu ditimbangnya. Maka pada hari itu, ia membawa dua belas kantunguang. Pada masing-masingnya terdapat 10.000 dirham. Uang itu pun iabawa ke rumahnya untuk disimpan. Tiba-tiba di pintu rumahnya adaseorang fakir yang meminta-minta. Maka ia berkata, 'Saya punya kisah,karena itu masuklah!' Orang itu pun masuk. Ia berkata, 'Ambillahseparuh dari hartaku ini. Maka, orang fakir itu mengambil enam kantunguang dan dibawanya. Setelah agak menjauh, ia kembali lagi serayaberkata, 'Sebenarnya aku bukanlah orang miskin atau fakir, tetapiAllah Ta'ala telah mengutusku kepadamu, yakni Dzat yang telahmengganti satu dirhammu dengan 20 qirath. Dan ini yang diberikanNyakepadamu adalah baru satu qirath daripadanya, dan Dia menyimpanuntukmu 19 qirath yang lain.

Artikel Memberi Satu Dirham Lalu Allah Memberinya Seratus DuaPuluh Ribu Dirham diambil dari http://www.asofwah.or.id
Memberi Satu Dirham Lalu Allah Memberinya Seratus DuaPuluh Ribu Dirham.

Tidak ada komentar: